Harapan Tokoh Masyarakat: Pelayanan Imunisasi yang Lebih Dekat di Papua Pegunungan
29 April 2025
mulyanti ayu wulandari
Di antara rimbunnya hutan dan puncak-puncak tinggi di Papua Pegunungan, ada suara yang penuh harapan. Suara itu datang dari mereka yang telah lama mengenal kehidupan pedalaman, dari para tokoh masyarakat yang dihormati dan dipercayai oleh warga. Suara mereka bukan hanya mengingatkan kita akan pentingnya imunisasi, tetapi juga menggugah kita untuk bersama-sama membangun masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak Papua.
Tokoh Masyarakat: Jembatan Harapan
Tokoh masyarakat di Papua, dengan segala pengaruh dan kebijaksanaan yang mereka miliki, memainkan peran yang sangat penting dalam membawa perubahan. Mereka bukan hanya penjaga adat dan tradisi, tetapi juga penggerak komunitas yang memiliki visi untuk masa depan yang lebih baik, terutama dalam hal kesehatan. Di Pegunungan Arfak, layanan kesehatan kadang terasa jauh dan sulit dijangkau. Jarak yang terpisah oleh hutan lebat, sungai deras, dan medan terjal, sering kali menjadi hambatan besar untuk mendapatkan perawatan medis yang memadai. Namun, para tokoh masyarakat di sana memiliki sebuah harapan yang sangat besar agar pelayanan imunisasi menjadi lebih dekat dan terjangkau bagi setiap anak di wilayah pegunungan Arfak.

Harapan untuk Anak-anak yang Sehat dan Bahagia
Seorang tokoh adat di sebuah distrik di Kabupaten Pegunungan Arfak, tepatnya di Distrik Sururey, Bapak Yuleks Ahoren selaku Ketua Pamka GPKAI Samehi Kobrey – Udohotma berkata, “Kami ingin melihat anak-anak kami tumbuh sehat dan kuat, tanpa harus merasa takut akan penyakit yang bisa menghancurkan masa depan mereka.” Kata-kata ini mengungkapkan harapan besar yang terpendam dalam hati setiap orang tua di sana. Mereka menginginkan masa depan yang lebih baik untuk anak-anak mereka, dan mereka tahu bahwa imunisasi adalah salah satu jalan terbaik untuk mencapainya.
Namun, untuk mewujudkan harapan ini, tokoh masyarakat juga berharap agar layanan imunisasi bisa lebih merata dan mudah diakses. Mereka tidak ingin anak-anak di Pegaf tertinggal hanya karena jarak yang jauh atau sulitnya akses ke fasilitas kesehatan.. Bagi tokoh masyarakat, harapan terbesar mereka adalah agar petugas kesehatan bisa lebih sering datang ke desa-desa mereka, membawa vaksin dengan tangan terbuka. Mereka menginginkan agar setiap anak di desa yang tersembunyi di lembah atau di puncak gunung bisa merasakan manfaat dari pelayanan imunisasi yang aman dan terpercaya.”Anak-anak kami adalah masa depan Papua,” ujar bapak Yuleks Ahoren. “Jika mereka tumbuh sehat, mereka bisa belajar, mereka bisa membantu membangun desa, dan mereka bisa membawa perubahan positif. Kami berharap pemerintah mendengarkan harapan kami dan menjadikan imunisasi sebagai salah satu prioritas utama.” tegasnya.

Harapan mereka bukanlah harapan yang besar dan sulit dijangkau. Mereka hanya menginginkan pelayanan yang lebih berpihak pada anak-anak mereka, yang bisa memberikan kesempatan yang sama untuk tumbuh sehat, seperti anak-anak di kota besar. Mereka berharap agar ada lebih banyak pendekatan yang bersahabat, lebih banyak edukasi tentang pentingnya imunisasi, dan yang terpenting, lebih banyak akses kepada layanan kesehatan. Sebagai tokoh masyarakat, mereka juga berharap bisa bekerja lebih dekat dengan pemerintah dan dinas kesehatan untuk mempercepat penyebaran informasi dan pelayanan imunisasi. Mereka tahu, dengan kerja sama yang kuat, mereka bisa mencapai perubahan yang diinginkan. Imunisasi bukan hanya tentang vaksinasi, tetapi tentang memberikan hak anak-anak untuk hidup lebih sehat dan bahagia
Di tengah segala tantangan, harapan para tokoh masyarakat di Papua Pegunungan Arfak tetap menyala. Mereka percaya bahwa dengan pelayanan imunisasi yang lebih baik, masa depan anak-anak Papua akan semakin cerah. Mereka ingin melihat anak-anak mereka tumbuh tanpa takut akan penyakit yang bisa dicegah, mereka ingin melihat anak-anak mereka memiliki peluang yang sama untuk meraih cita-cita, untuk membangun tanah Papua yang lebih baik. Karena di dalam hati mereka, ada satu harapan yang selalu terjaga: agar setiap anak Papua bisa tumbuh sehat, kuat, dan siap menghadapi dunia, tanpa terkendala oleh penyakit yang bisa dicegah.
Sumber: Ahmad Riyadi
Leave a Comment