PELAKSANAAN BIAS (BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH) DI SD N 43 IRAI

23 May 2025

anastasia Pasoloran

Hari Jumat,16 Mei 2025 Puskesmas Anggi melaksanakan program imunisasi lanjutan atau yang dinamakan Bulan Imunisasi Anak sekolah (BIAS) untuk siswa SD N 43 Irai. Bertujuan untuk meningkatkan perlindungan terhadap penyakit campak, rubella, difteri, tetanus dan kanker serviks. Sasaran program BIAS kali ini adalah siswa kelas 1, 2 dan 5.

Imunisasi merupakan upaya pencegahan penyakit menular dengan memberikan vaskin sehingga terjadi imunitas (kekebalan)terhadap penyakit tersebut.

Manfaat imunisasi bagi bayi dan anak adalah melindungi tubuh bayi/anak dari serangan dan ancaman bakteri/virus penyakit tertentu.

Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) adalah program Pemerintah yang dilaksanakan diseluruh Indonesia yang bertujuan untuk memberikan kekebalan pada anak usia sekolah dasar dan sederajat terhadap penyakit menular yang bisa dicegah dengan imunisasi seperti Campak, Rubella, Difteri, Tetanus dan Kanker Serviks.

Program BIAS sangat penting, karena  sejak anak mulai memasuki usia sekolah dasar  terjadi penuruanan kekebalan yang diperoleh saat imunisasi ketika bayi. Oleh karena itu, pemerintah menyelenggarakan imunisasi ulang pada anak usia sekolah dasar secara serentah di Indonesia. Sasaran pelaksanaan BIAS di SD N 43 Irai adalah anak kelas 1,2, 3 akan mendapatkan Td dan DT. BIAS dilaksanakan setiap tahunnya dengan sasaran anak-anak usia sekolah dasar SD/MI.

Imunisasi difteri tetanus (DT)

Imunisasi ini sangat penting diberikan karena difteri merupakan penyakit infekis bakteri yang menyerang selaput lender pada hidung serta tenggorokan. Tidak hanya itu saja, penyakit ini membentuk lapisan tebal berwarna abu-abu pada tenggorokan, yang dapat membuat anak sulit makan dan bernapas. Bisa menyebabkan kerusakan saraf, ginjal dan jantung.

Imunisasi tetanus (Td)

Vaksin TD (tetanus dan difteri) merupakan vaksin lanjutan dan diberikan sebagai dosis keenam dan ketujuh pada anak yang sebelumnya rutin menerima vaksin DPT atau DPT-Hib. Penyakit tetanus ini merupakan hal yang serius karena disebabkan oleh infeksi bakteri Clostridium tetani. Bakteri ini banyak terdapat di tanah, lumpur dan kotoran hewan atau manusia. Bakteri penyebab tetanus dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka atau area terbuka pada kulit, misalnya akibat luka tusukan benda tajam yang kotor. Kuman tetanus akan mengeluarkan racun yang dapat merusak saraf tubuh, sehingga menyebabkan kekakuan dan kelumpuhan otot atau bahkan kematian.

Diharapkan anak-anak diusia sekolah dasar yang mendapatlan imunisasi lanjutan dapat membentuk kekebalaan tubuh agar tidak mudah terinfeksi virus penyebab penyakit.