PELAKSANAAN SUPERVISI KEMITRAAN PEMERINTAH-SWASTA DALAM LAYANAN IMUNISASI, PERLUAS JEJARING KEMITRAAN DI KABUPATEN MANOKWARI
26 May 2025
Reva Mulyati
Saat ini terdapat 14 fasilitas Kesehatan dan rumah sakit baik swasta maupun pemerintah di Kabupaten Manokwari yang telah mendapatkan pelatihan terkait pelayanan imunisasi rutin di fasilitas pelayanan Kesehatan swasta yang diselenggarakan tahun 2023. Dalam rangka tujuan perluasan kemitraan kemitraan sehingga perlu dilakukan supervisi ke fasilitas Kesehatan swasta yang telah melaksanakan pelayanan imunisasi untuk memastikan apakah layanan imunisasi telah dilakukan sesuai dengan standar dan prosedur yang telah ditetapkan berdasarkan juknis pelaksanaan imunisasi.
Supervisi dilakukan selama 2 hari (6-7 Mei 2025) di 12 Faskes yang mana terdiri dari 9 faskes yang telah melakukan kemitraan dan 3 faskes yang belum bergabung dalam kemitraan. Dengan tim supervisi terdiri dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari, Perwakilan IDAI Manokwari, Perwakilan Poltekes Kemenkes Sorong-Prodi Kebidanan, Hakli dan UNICEF. Harapannya 3 faskes tersebut juga dapat bergabung dalam kemitraan pemerintah-swasta dalam layanan imunisasi di Kabupaten Manokwari.
- RSUD Kabupaten Manokwari
- RSAL dr. Azhar Zahir
- RSUD Provinsi Papua Barat
- RS Tk. IV Dimara manokwari
- RS Bhayangkara Loedewijk Mandatjan
- Bidan Dorce
- Bidan Murniyati
- Bidan Harsi
- Praktek dr. Anton
- RS DMC (Belum bergabung)
- Sowi Health Center (Belum bergabung)
- Klinik Cinta Bunda (Belum bergabung)
Pada pelaksanaannya di 10 faskes yang telah bergabung dalam kemitraan sudah cukup baik, namun ada beberapa hal yang menjadi rekomendasi dari tim supervisi, antara lain:
- Setiap faskes harus memiliki MoU antara Puskesmas/dinkes dengan RS/Klinik/Balai Pengobatan/Praktik Mandiri Dokter/Bidan
- Setiap faskes memiliki Petunjuk Teknis Teknis Pelayanan Imunisasi di fasyankes Swasta yang dikeluarkan oleh KemenkesÂ
- Setiap faskes memastikan memiliki SOP terkait layanan imunisasi, SOP pengelolaan Limbah Medis, SOP PPI, Managemen Cold Chain, SOP Penggunaan vaksin
- Memastikan setiap membuka vial vaksin petugas selalu mencantumkan tanggal dan jam saat vaksin dibukaSetiap faskes pemerintah-swasta memastikan orang tua membawa buku KIA, jika terdapat orang tua yang tidak membawa buku KIA maka petugas dapat memberikan Kartu Imunisasi yang telah didesaign oleh dinas kesehatan Kabupaten
- Faskes rutin melakukan pengeluaran dan SO di aplikasi SMILE
Keuntungan jejaring pemerintah-swasta dalam layanan imunisasi antara lain. Cakupan imunisasi tinggi dapat memastikan setiap anak mendapat imunisasi khususnya untuk orang tua yang memiliki keterbatasan waktu untuk mengakses layanan posyandu (pagi hari). Pencatatan pelaporan yang dilakukan di aplikasi ASIK, hal ini memastikan anak yang telah mendapatkan imunisasi pada layanan swasta terinput dengan baik sehingga suatu saat anak tersebut berpindah tempat atau ingin mendapatkan imunisasi di faskes diluar wilayan Manokwari sudah dapat dengan mudah untuk dilanjutkan status imunisasi selanjutnya. Pencatatan Pelaporan yang dilakukan di aplikasi ASIK telah terintegrasi dengan aplikasi peduli lindungi milik orang tua sehingga jika anak telah lengkap imunisasi maka akan keluar sertifikat imunisasi
Leave a Comment