PERKUAT KOLABORASI LINSEK, RAJA AMPAT SIAP TURUNKAN KASUS

4 January 2024

Mardian Isnawati

Tepat tanggal 09 November 2023, di Raja Ampat City Hotel, Waisai, Raja Ampat. Bappeda Raja Ampat dan Dinas Kesehatan Kabupaten Raja Ampat mengadakan pertemuan koordinasi tim malaria dengan mengundang lintas sektor yang ada. Pada kesempatan ini juga, dihadiri oleh dr.Ratih selaku health specialist UNICEF tanah papua yang ikut mendampingi pertemuan dan diskusiyang berjalan.

Kabupaten Raja Ampat sendiri tahun 2023, meningkat status endemisitasnya dari endemis sedang ke endemis tinggi karna API>5 perseribu penduduk. Berbagai upaya sudah dilakukan Dinas Kesehatan Raja Ampat ditahun 2023, mulai dari pelatihan kader malaria, OJT mikroskopis, dan penyemprotan IRS. Namun, Kepala Dinas Kesehatan Raja Ampat mengungkapkan bahwa dalam menurunkan kasus malaria tidak dapat dilakukan oleh Dinas Kesehatan sendiri, perlu adanya kolaborasi dan sinergi lintas sektor.

Peserta yang hadir pada saat pertemuan berjumlah 24 orang dari berbagai lintas OPD. Peserta sangat aktif dalam sesi diskusi. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kab Raja Ampat menyatakan siap untuk Sosialisasi lintas sektor tentang gejala malaria, lewat muskam, pendataan pemberdayaan kemasyarakatan. Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Raja Ampa juga akan mensosialisasi,kan mengentaskan malaria disisipkan melalui Camp Kerja Pemuda (Karang Taruna), dan banyak OPD lain yang mensupport untuk penguatan kolaborasi lintas sektor ini antara lain dari Dinas Perikanan, Kominfo, Kemenag, POLRES, dan Dinas Pendidikan Kan Raja Ampat.

Bappeda dan Dinkes Raja Ampat berharap bahwa kolaborasi ini tidak sampai pada pertemuan ini saja, tapi tetap sama sama saling mengingatkan dan bersinergi secara berkelanjutan.