PENANGGUNG JAWAB IMUNISASI PUSKESMAS WASIOR LAKSANAKAN SOSIALISASI VAKSINASI PCV KEPADA TIM POSYANDU DI PUSKESMAS WASIOR

17 January 2023

Indah Maulidia

Imunisasi PCV atau imunisasi Pneumococcal Conjugate Vaccine merupakan salah satu jenis imunisasi yang mulai berjalan di Indonesia sejak tahun 2007 lalu. Imunisasi PCV ini bertujuan untuk mencegah penularan penyakit berbahaya seperti pneumonia .

Pneumonia adalah peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi. Pneumonia bisa menimbulkan gejala yang ringan hingga berat. Beberapa gejala yang umum dialami penderita Situs Toto pneumonia adalah batuk berdahak, demam, dan sesak napas. Dari hasil Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021, 14,5% kematian pada bayi (<12 bulan) dan 5,05% kematian pada anak balita (12-59 bulan) di Indonesia disebabkan oleh Pneumonia.

Oleh karena itu, pemerintah pada tahun 2022 for4d memasukkan vaksin PCV kedalam Program Vaksinasi Rutin untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak agar penyebab kematian pada anak yang disebabkan oleh penyakit pneumonia menurun.

Kamis, 05 Januari 2023, PJ Imunisasi Puskemas Wasior laksanakan sosialisasi tentang teknis pelayanan Imunisasi PCV kepada petugas imunisasi di Puskesmas Wasior. Hal ini dilaksanakan mposlot bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para petugas sebelum dilaksanakan Imunisasi PCV.

PJ Imunisasi Puskesmas Wasior mengatakan Puskesmas Wasior akan melaksanakan Imunisasi PCV mulai bulan ini di 16 Posyandu pada wilayah kerja Puskesmas Wasior.

Diharapkan pada tahun ini semua anak yang menjadi sasaran pelaksanaan Imunisasi PCV dapat mendapatkan imunisasi PCV. https://jdih.mimikakab.go.id/img/

https://dprd-kebumenkab.go.id/js/sdemo/

Dengan dilaksanakan sosialisasi ini juga dapat meningkatkan kepercayaan diri petugas puskesmas wasior untuk melaksanakan Imunisasi PCV dan melaksanakan penyuntikan ganda pada anak. https://jdih.kasn.go.id/js/snaga/

Imunisasi ganda merupakan pemberian lebih dari satu jenis vaksin dalam satu kali kunjungan. Tujuannya agar anak mendapatkan perlindungan yang cepat tanpa perlu datang berulang kali ke fasilitas Kesehatan. Pemberian imunisasi ini telah terbukti aman dan tidak akan meningkatkan risiki KIPI (Kejadian Ikut Pasca Imunisasi).

https://jdih.kasn.go.id/js/snaga

Leave a Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *